Jumat, 03 September 2010

Pemberitahuan Liliput

Hai moms, dads...

Toko mainan Liliput tutup menjelang lebaran idul fitri, h-7 dan h+7 (buka kembali tanggal 21 September 2010).
Shipping terakhir kita lakukan besok tanggal 6 September 2010 untuk pesanan yang sudah terbayar sebelum tanggal 3 September 2010. Produksi pesanan yang belum selesai dan daftar tunggu akan kami proses setelah liliput buka kembali.

Have a nice vacation, utamakan selamat ya moms..
Salam liliput :)

Kamis, 02 September 2010

Goodie Stuffs


 Beragam pernak-pernik lucu untuk acara spesial si kecil dan teman-temannya.


karakter dapat dipesan, selama masih ada dalam karakter mainan liliput.. :)


Katalog : Puppet Wall

seri bermain di laut



seri bermain di kolam
puppet wall
seri : bermain di laut, bermain di kolam
size: 30 x 25 cm

1 papan permainan cerita terdiri atas 7-8 karakter.
bahan asli: flanel, gasket
penambahan magnet di belakang objek by order

permainan ini mampu mengasah kemampuan verbal anak dalam bercerita. setiap karakter dibuat secara 2 dimensi namun memiliki ketebalan 3D. setiap karakter (yang dilengkapi dengan magnet. by order) bahkan bisa anda tempel di pintu kulkas anda bila anda memerlukan ruang bercerita imajiner yang lebih besar.

liliput edu toys tidak menggunakan lem dari bahan yang beracun (85% jahitan), jahitan rapi dan detail.
happy sightseeing mom! :)

Quote of the day : Celoteh Bayi

Fungsi lain dari mengocehnya bayi anda, adalah untuk menarik Anda ke dalam percakapan. Riset membuktikan bahwa celotehan membuat orangtua dengan spontan mengajarkan bayinya kemampuan bercakap-cakap. Yang terjadi adalah reaksi vokal bayi itu timbul sebagai respon positif, yang menstimulasi vokalisasi orangtuanya. Orangtua menilai bahwa suara-suara yang dikeluarkan bayinya memiliki arti (meskipun terkadang tidak akurat). (woolfson, 2007)

Jadi, mulailah bicara padanya dengan gaya percakapan yang lebih sederhana di saat bayi anda berceloteh, kemudian bicara lagi, dan bayi anda berceloteh lagi, dan begitu seterusnya. usahakan anda dan bayi anda terlibat aktif dalam percakapan ini.
Happy parenting :)

Kenali Anak Anda : Perhatian

Pernah mengalami kondisi ketika anak menjadi tiba-tiba rewel, atau menangis? Dan yang Anda lakukan mungkin mengeluarkan kata-kata ; "biarin aja, emang cari perhatian kok dia. kalo diperhatiin ngelunjak ntar" . lalu anda pergi sangking anda kesalnya mendengar dan melihat sikap anak anda, dan anak anda akhirnya ditenangkan oleh pihak lain selain Anda--ibunya.


Tahukah Anda, bahwa Anak Anda menginginkan--dan perlu--perhatian sejak ia lahir. Pada dasarnya itu adalah cara untuk bertahan hidup. Tanpa perhatian orang dewasa, dia tidak akan bisa makan, membersihkan, atau menstimulasi dirinya sendiri. Jadi secara naluriah dia menangis agar Anda memperhatikannya.

Keinginan itu merupakan kebutuhan dasar atas kepuasan jasmaniahnya. Bayi Anda pun sangat mengharapkan perhatian untuk memuaskan kebutuhan mentalnya, seperti dicintai, merasa aman secara emosional, dan merasa berharga. Kebutuhan dasar ini mendorong pikiran dan perasaan bayi Anda: dia membutuhkan perhatian Anda karena dia menyadari bahwa itulah satu-satunya cara yang membuatnya merasa nyaman dan puas.

Satu-satunya cara agar dia bisa membangun ikatan emosional ini adalah dengan menghabiskan waktu bersama anda, merasa nyaman setelah dia tertekan karena Anda menenangkannya, dipeluk dengan rasa cinta oleh Anda, diberi stimulus oleh Anda, dan lain sebagainya. Dengan kata lain, perhatian Anda sangat mutlak untuk pembentukan emosionalnya, dan dia menyadari itu.

Seorang Andak yang gagal membentuk ikatan emosional yang kuat dengan setidaknya satu orang dewasa, maka menjelang usia tiga atau empat tahun dia akan mengalami kesulitan dalam mebangun hubungan pada masa kanak-kanak dan dewasanya.

PERHATIAN NEGATIF
Salah satu sifat yang paling 'menjengkelkan' pada kebanyakan bayi adalah mereka selalu ingin diperhatikan orangtuanya sepanjang waktu. Mereka merasa bahwa perhatian sekecil apapun lebih baik daripada tidak diberikan sama sekali.

Mungkin anak anda yang berumur 1 tahun berperilaku tidak terpuji, tak peduli seberapa sering anda menegurnya, dia tetap tidak menuruti nasehat anda. Bahkan anda tidak memiliki waktu untuk pekerjaan anda sendiri karena terlalu sibuk beradu argumen dengannya. Menurut Anda perhatian negatif (misalnya saat seseorang marah) adalah hal yang menakutkan. Tetapi menurut bayi Anda perhatian negatif lebih baik daripada tidak dihiraukan sama sekali--dan ketika Anda mencaci-makinya, maka itu 'lebih baik'.

JADI, APA YANG HARUS SAYA LAKUKAN ?
Wow, luar biasa. Selama ini kita sebagai orang tua selalu merasa paling benar sendiri dan anak-anak kita yang selalu mengambil keuntungan dari kita. Padahal mereka pun makhluk yang tingkat penerimaannya sangat tinggi. Ternyata bagi mereka, meski anda berkata sinis ketika Anak menangis, itu terasa 'lebih baik' daripada Anda diamkan lalu anda tinggalkan. Tapi hati-hati, respon negatif seperti ini lama kelamaan bisa melukai hati anak yang masih rapuh. Dia mungkin akan membenci Anda, dan tentunya anda tidak ingin itu terjadi.

Peluklah Anak Anda terlebih dahulu ketika ia menangis, pelukan yang hangat mengatakan bahwa ibunya tulus memperhatikannya, dan anak anda akan lebih cepat tenang. Setelah Anak tenang, agar tidak terjadi 'pemerasan emosional', sebagai orangtua anda harus menerapkan batasan kepada anak. Menunjukkan apa yang menjadi kesalahannya, bahwa menangis meraung-raung bukanlah cara yang baik untuk menarik perhatian anda,  bila perlu minta maaf kepada yang ia sakiti, mengatakan padanya bahwa tidak semua keinginannya dapat terpenuhi, mengajarinya untuk berusaha mengambil sikap yang lebih positif.

Untuk sikap yang positif ini, misalnya anak menangis karena anda tidak mau membelikannya mainan. setelah anak reda, ajaklah dia menabung. berikan tanggung jawab kepadanya. Berikan ia celengan dan serahkan kepingan uang 500 misalnya setiap hari padanya--ketika ia berhasil menjadi anak 'manis' seharian dan tabunglah. Anak mungkin belum mengerti nilai uang, tapi paling tidak ia mengenali hukum punished and rewarded dengan baik dan menikmati hasilnya ketika akhirnya dengan tabungannya anda membelikannya mainan. Uang dapat anda ganti dengan memberinya kepingan kancing warna-warni, yang setiap warna melambangkan nilai sikapnya hari ini.


Bila Anda tidak ingin memberinya sesuatu seperti uang/kepingan sebagai pengganti uang--karena anda punya kekhawatiran tersendiri bahwa anak anda jadinya money/gift oriented, anda pun juga dapat mengatakan padanya bahwa setiap hari jika anak anda berbuat baik dan tidak rewel, anda akan menghadiahinya dengan peluk cium sebagai tanda bahwa anda puas pada pekerjaannya. Setelah seminggu berlalu seperti ini, tidak ada salahnya anda hadiahi si kecil dengan mainan yang diinginkannya sebagai penghargaan atas sikap terpujinya selama seminggu ini.  Ini dapat pula melatih kesabarannya, serta proses bahwa tanpa usaha anda tidak bisa mendapatkan apa-apa.

Bayi Anda akan terus-menerus tumbuh dengan perhatian anda. Tetapi perhatian bukan hanya memenuhi kebutuhan emosional dan jasmaninya. Saat ini dia berpikir tentang tingkat yang lebih tinggi. Misalnya, dia tahu bahwa pada saat Anda senang karena dia berbuat baik, maka hal itu membuatnya merasa nyaman dengan dirinya sendiri, dan dia bahagia saat Anda mengomentari salah satu lukisannya.

Keinginan bayi Anda sangat kuat sehingga jika perhatian positif diberikan atas apa yang dia lakukan (contohnya, Anda memberikannya pelukan hangat saat dia menghabiskan makanannya tanpa keluhan) maka dia akan mengulangi tindakan terpujinya itu dilain waktu. Dia berpikir, 'ibu pernah memberikan respon positif sebelumnya, jika aku akan melakukan hal yang sama saat ini'.

Jadi, hargailah anak anda, beri ia perhatian positif, pujilah setiap keberhasilannya. Anak akan merasa lebih diperhatikan dan intensitas menangis-meraungnya menjadi berkurang karena ia sadar anda menghargai setiap hal positif yang dilakukannya, 'jadi buat apa saya berlaku yang ibu saya tidak senangi?'

Happy parenting moms :)

Rabu, 01 September 2010

TicTacToe : Latihan sederhana berstrategi

tic tac toe

size: 20 cm x 20cm
dilengkapi dengan kantung di belakang papan tempat menyimpan pion

tic tac toe atau di indonesia lebih dikenal sebagai XOX merupakan permainan strategi sederhana yang bahkan digemari tidak hanya oleh anak-anak tapi juga oleh orang dewasa.
konsep permainan yang sederhana, dimenangkan oleh mereka yang mampu meletakkan pion yang sama dalam satu baris (vertikal, horizontal, maupun diagonal).

untuk anak, permainan ini dibuat dengan warna yang menarik dan pion karakter yang lucu (capung, ikan, siput, bunga) .

Liliput edu toys tidak menggunakan lem dari bahan yang beracun (85% jahitan), jahitan rapi dan detail.

happy sightseeing mom! :)

Anda menyerahkan pengasuhan buah hati ke pembantu/baby sitter? : tunggu dulu, lengkapi dulu pengetahuan anda

Ibu yang bekerja
Kondisi ibu bekerja sudah menjadi hal yang wajar dewasa ini. Kondisi ini dapat memberikan dampak yang positif bagi perkembangan anak, seperti kemandirian, dan banyak sisi lain yang lebih penting untuk diperhatikan. Kehadiran pembantu/baby sitter sudah menjadi budaya bagi sebagian besar rumah tangga Indonesia.
Ada yang perlu diperhatikan apabila menghadapi kondisi seperti ini;

MEMILIH PEMBANTU DAN BABY SITTER
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih pembantu/baby sitter:


Berikan persyaratan mutlak bagi pemilihan pembantu/baby sitter. Syarat mutlak yang harus ditetapkan biasanya adalah harus jujur, seiman (seagama), dan menyayangi anak. Berikut ini tips untuk memilih pembantu/baby sitter bagi anak :
  •  Berusia 17-25 tahun. Pembantu berusia muda dapat kita ajak untuk berpikir bersama-sama dalam membimbing anak. Jika mencari pembantu/ baby sitter untuk anak balita dengan usia yang tua (bibi/mbok), mereka akan lebih banyak menggurui dan kurang bisa menerima beberapa teori perkembangan anak. Meski secara anomali, pilihan ini bisa anda ambil. yakinlah, bahwa bibi/mbok yang anda pilih memang terpercaya oleh keluarga anda (yang mengasuh anda sejak kecil misalnya), sehingga bibi/mbok yang mengasuh anak anda sedikit banyak mengerti bagaimana pola fikir anda. Lengkapi diri anda terus dengan beragam pengetahuan PAUD sehingga bilamana generasi tua menyampaikan kebiasaan masa lalu, anda bisa menilai mana yang relevan dengan situasi sekarang, dan mana yang tidak.
  • Pendidikan minimal SLTP dan usahakan SLTA (untuk baby sitter)
  • Tidak senang menonton TV. Anda tentunya tidak ingin kan, orang yang mengasuh anak anda lalai dalam mengawasi buah hati lantaran yang bersangkutan asyik nonton berita gossip atau sinetron ?
  • Senang menyanyi. Percaya atau tidak, melalui nyanyian--terutama oleh ibu dan atau orang yang mengasuh, anak-anak lebih mudah menangkap sesuatu. Hal ini telah dapat terbaca ketika usia bayi, mereka mengenali nyanyian ibu mereka, merasa tenang, dan gelisah ketika nada nyanyian itu ada yang berubah di baris favoritnya. Inang pengasuh yang senang menyanyi membantu anak mengenali pengasuhnya dengan baik, sekaligus menyenangkan anak dan mengasah kemampuan mendengarnya.
  • Senang memasak. Bukan nilai pasti, terlebih bila anda memang mempunyai 2 pembantu dengan tugas mereka masing-masing : yang satu mengasuh balita anda, yang lain mengurusi urusan rumah tangga termasuk memasak. Akan tetapi, pengasuh yang bisa memasak sedikit banyak membantu ketika anak rewel soal makanannya, mengerti ragam makanan apa saja yang sebaiknya dikonsumsi anak dan mampu menyiapkannya secara mandiri.
  • Banyak yang lupa soal ini, tapi pengetahuan agama yang baik dari inang pengasuh sangatlah penting.  Pembantu/ baby sitter yang mengerti norma-norma agama dapat membantu mereka, dan anda sebagai orangtua, untuk menanamkan nilai-nilai baik buruk dalam keseharian berbasis kepada apa yang diajarkan dalam agama. Pengenalan hal-hal normatif religius ini dapat mengasah kepekaan rohani anak anda.

Memberi batasan dan wewenang pada pembantu dan baby sitter agar orangtua tidak 'kehilangan' anaknya:
  • Pembantu hanya  boleh memegang anak ketika orang tua tidak berada di rumah. Bila anda sudah pulang dari rutinitas harian anda, andalah yang harus mengasuh anak anda sendiri, agar si kecil tetap mengenali siapa orang tuanya dan lebih nyaman berada bersama mereka.
  • Orangtua jangan sekali-kali membuat keputusan untuk meminta pembantu/baby sitter menemani si kecil tidur malam. Oops, anda pernah berbuat seperti ini? Tahukah anda, pada saat anak tertidur itu adalah posisi paling intimnya bersama orangtua. Anak, terutama batita, akan meluangkan lebih banyak waktu untuk menatap wajah orangtuanya, mendengar suaranya dan merasai aroma tubuhnya. Ngga mau dong anak anda jadi lebih lengket ke pembantu ketimbang ke anda sendiri, sebagai ibunya?
  • Ajaklah pembantu/baby sitter untuk tetap mengenalkan/mengajarkan bahwa kita adalah orangtuanya, terutama bagi anak yang berusia di bawah 2 tahun. Pengajaran itu dapat melalui foto, menyambut orangtua saat pulang, atau memanggil orangtuanya dengan sebutan mulia :bapak, ibu, mama, papa. Jangan biarkan pembantu anda 'mengancam' anak yang rewel dengan menggunakan posisi anda sebagai orangtua, karena si kecil bisa saja trauma dan berbalik takut pada anda. Bisa saja si kecil jadi belajar bahwa bilamana anda anda, berarti dia harus menjadi anak baik-baik--dan bila anda tidak ada, berarti anak anda bebas.
  • Usahakan pada saat awal dan akhir aktivitas (bangun tidur dan menjelang tidur), anak berada di pangkuan atau belaian orangtuanya. Sekali saja orangtua membiasakan pembantu/baby sitter menidurkan dan membangunkan si kecil, maka siap-siaplah orangtua 'kehilangan' anaknya. Dalam arti, setiap anak ada masalah, anak akan mencari inang pengasuhnya (baby sitter).

Mempertahankan pembantu/Baby sitter untuk menjaga anak :
  • Anggaplah mereka sebagai saudara
  • Percayakan si kecil pada mereka dan jadikan mereka guru bagi si kecil di siang hari. (sekarang anda mengerti kan mengapa latar belakang tingkat pendidikan dan usia pembantu/baby sitter dipandang penting di sini? )
  • Berikan tanggung jawab penuh, tentu saja sesuai dengan kewenangan mereka yang sudah anda beri batasan, dengan tetap anda perhatikan sejauh mana tanggungjawab itu terlaksana.
  • Berikan sarana untuk kepercayaan dan tugasnya sebagai pengasuh di siang hari.
Jika si kecil lebih dekat dengan pembantu/baby sitter
Sepanjang masa balita, anak membutuhkan pendampingan orang tuanya. Akan tetapi pada kenyataannya, dewasa ini rasanya sulit ditemui balita yang 100% mendapat pendampingan penuh dari kedua orangtuanya. Hal ini karena pada umumnya pasangan muda sibuk meniti karier.
Sebagai orang muda, Ayah dan Ibu tergolong anggota masyarakat produktif yang ditunggu karyanya dan keahliannya oleh masyarakat. Akan tetapi, apakah dengan kehadiran di masyarakat, harus melupakan buah hatinya? Tentu saja tisak, bukan?
Banyak pasangan yang lupa mengevaluasi diri mereka sendiri, padahal dihati kecil, mereka menginginkan yang terbaik buat buah hati mereka. Seperti suka terlambat bangun, tidak efektif mengatur waktu dalam menyelesaikan pekerjaan kantor, tidak sabar, tidak konsisten dalam membuat peraturan, terlalu letih, dan seterusnya. Semua kebutuhan si kecil, diserahkan pada pembantu untuk menyelesaikan. Mereka lupa bahwa perilaku dan kebiasaan orangtua ikut berbengaruh terhadap pembentukan sikap dan perilaku anak-anak.



Akhirnya si kecil pun kehilangan masa emasnya, yaitu masa yang menjadi basis, landasan, dan fondasi berbagai aspek perkembangan. Tahukah anda, bahwa pengalaman-pengalaman pertama yang terjadi pada masa balita akan terekam di alam bawah sadar dan menjadi tuntutan seseorang untuk bersikap di kemudian hari. Hal ini disebabkan karena sirkuit emosi terbentuk sejak bayi, bahkan sejak anak berusia 2 bulan. Jika sejak masa itu anak tidak pernah merasakan kasih sayang, atau emosi senang, maka perkebangan emosinya akan terhambat dan kelak akan menghadapi banyak masalah.

That's all moms dads. Bijaksanalah dalam memutuskan apakah anak anda akan diasuh oleh pembantu/baby sitter. Bila memang diperlukan, bijaksanalah juga dalam memilih kualitas pembantu/baby sitter untuk anak anda. Percayalah, bahwa yang paling menerti mengenai anak anda, dan apa saja yang mereka butuhkan adalah ANDA sebagai ibunya.

Happy Parenting !

bila suka dengan apa yang moms lihat, share/save !

Share/Bookmark

kasih makan ikan-ikan liliput ya..